Dari berbagai sumber diketahui bahwa leunca (Solanum nigrum L.) mengandung solanine, solasonine, solamargine, dan chaconine sebagai antiseptik, anti inflammasi, dan antidisentri. Metabolit-metabolit sekunder tersebutlah yang diduga berkhasiat sebagai obat. Sebab setiap 100 gram buah leunca segar mengandung:
- 90 g air
- 1.9 g protein
- 0.1 g lemak
- 7.4 g karbohidrat
- 274 mg Ca
- 4.0 g Fe
- 0.5 g karoten
- 0.1 mg vitamin B1
- 40 mg vitamin C
- 6,1 mg zat besi
- 79 mcg vitamin A
- 210 mg kalsium
- 0,6 mg seng
- 34 mg fosfor
Dengan demikian maka dipastikan bahwa leunca merupakan bahan makanan sehat dan diperlukan untuk mencukupi nutrisi tubuh kita. Berikut adalah salah satu cara memasak leunca yaitu dengan cara dioseng:
Oseng Leunca |
- 250 gram leunca, siangi
- 1 ons oncom potong kecil
- 1 atau 2 buah tomat potong -potong
- Garam, gula pasir, kaldu bubuk secukupnya
- Sedikit air
- Sedikit minyak goreng untuk menumis
Bumbu:
(semua diiris)
- 3 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 5 buah cabe rawit
- 3 buah cabe merah keriting
- 3 buah cabe hijau keriting
- 1cm jahe igeprek sebelum diiris kecil
Proses memasak:
- Tumis bumbu iris dengan sedikit minyak goreng, tumis hingga matang dan harum
- Lalu masukan oncom lalu aduk, baru kemudian masukan leunca, aduk rata dan tambahkan air, masukan garam, gula pasir, kaldu bubuk secukupnya, tes rasa
- Kemudian masukan potongan tomat, aduk rata dan masak sebentar saja, leunca setengah matang, angkat dan sajikan.
Catatan:
Anda boleh menambahkan daun kemangi bila suka, 1 ikat kecil cukup, masukan sa'at mau diangkat.